Enam Tahapan Penting Proses Decision Making

Decision making merupakan kemampuan pengambilan keputusan dari pilihan yang ada dengan cara mengumpulkan informasi, mengevaluasi situasi, dan mempertimbangkan berbagai opsi, sehingga keputusan yang diambil tepat dan efektif. Pengambilan keputusan merupakan kemampuan yang penting dikuasai karena hampir semua pekerjaan melibatkan pengambilan keputusan, mulai dari keputusan operasional hingga keputusan strategis.

Agar keputusan yang diambil tepat dan efektif, berikut ini tahapan yang perlu dilakukan, yaitu:

1. Identifikasi masalah

Melakukan identifikasi dari setiap masalah secara jelas sangat berguna untuk menemukan solusi yang tepat. Keputusan yang tepat berasal dari pemahaman masalah yang komprehensif. Melakukan identifikasi penting dilakukan untuk mengetahui akar masalah tersebut. Dengan memahami, akar masalahnya dapat diambil tindakan yang tepat. Saat melakukan identifikasi, pertimbangkan apa tujuan yang diinginkan dari keputusan yang diambil. Identifikasi masalah juga berguna untuk mengidentifikasi situasi, tantangan, maupun kesempatan yang ada, sehingga keputusan yang dibuat berdampak signifikan.

2. Mengumpulkan data dan informasi

Mengumpulkan data dan informasi bermanfaat untuk mendukung dan mempermudah proses pengambilan keputusan. Kumpulkan data yang relevan dan informasi untuk menunjang dan memahami masalah dengan lebih baik dan berkualitas.  Hal yang harus diperhatikan ketika mengumpulkan informasi yaitu validitas informasi dan relevansi informasi dengan masalah yang ada. Pengumpulan informasi juga mencakup riset, analisis data, dan umpan balik dari pihak lain.

3. Mencari dan mengembangkan opsi atau solusi

Setelah melakukan identifikasi dan mengumpulkan informasi dari setiap masalah, tahap selanjutnya adalah mencari dan mengembangkan opsi atau solusi.  Pada tahap ini kita harus mencari berbagai solusi untuk pemecahan masalah yang dihadapi. Ini adalah fase bagaimana ide-ide dikembangkan dan berbagai opsi dieksplorasi. 

Cari dan kembangkan berbagai opsi atau solusi yang bisa diambil dan buat alternatif solusi dari setiap permasalahan. Solusi ini mencakup berbagai pendekatan yang mungkin bermanfaat dan berpeluang untuk pemecahan masalah. Semakin banyak alternatif yang dipertimbangkan, semakin besar kemungkinan menemukan solusi yang paling efektif.

4. Analisis dan evaluasi solusi

Agar keputusan yang dibuat tepat maka kita perlu untuk melakukan analisis dan evaluasi dari setiap opsi atau solusi. Pilih solusi terbaik dari alternatif yang telah ditentukan. Pilihan yang diambil harus berdasarkan pada informasi yang dikumpulkan, evaluasi dampak, dan pertimbangan rasional. Tahap ini sangat penting karena dapat membantu mengantisipasi resiko kesalahan atau pengambilan keputusan yang buruk. Segala keputusan memiliki dampak tersendiri, baik positif maupun negatif, karenanya penting mengantisipasi risiko dan dampak yang mungkin terjadi.

5. Pilih solusi terbaik

Tahap selanjutnya dalam proses decision making, yaitu memilih solusi yang dianggap paling baik dan sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Solusi yang dipilih harus didasarkan pada analisis dan pertimbangan yang objektif. Terkadang keputusan yang tepat bukan hanya berasal dari satu alternatif solusi saja, tapi gabungan dari beberapa alternatif solusi, jadi jangan batasi diri pada satu solusi saja. Pertimbangkan semua informasi yang telah dikumpulkan dan pengaruh keputusan terhadap semua pihak yang terlibat, termasuk kelebihan dan kekurangan dari masing-masing solusi.

6. Implementasi dan Evaluasi

Setelah menentukan solusi terbaik, langkah selanjutnya adalah implementasi. Ini adalah tahap keputusan yang telah dipilih diterapkan secara nyata. Langkah ini menjadi tahap penting untuk memastikan semua pihak yang terlibat dan berkepentingan memiliki visi atau tujuan yang sama.

Setelah solusi dari keputusan diimplementasi tahap selanjutnya adalah evaluasi untuk melihat apakah solusi tersebut berhasil atau tidak, serta mencari tahu dampaknya. Jika tidak berhasil, kita bisa melakukan penyesuaian atau cari solusi lain yang lebih tepat dan efektif. Evaluasi ini juga dapat menjadi acuan dalam pengambilan keputusan di masa depan.



Leave a Reply