Meningkatkan Self-Management Dalam Diri

Self-management atau manajemen diri merupakan keterampilan untuk mengendalikan dan mengelola diri sendiri secara efektif mulai dari emosi, tindakan, dan pikiran. Keterampilan ini merupakan keterampilan yang penting dan dibutuhkan, baik dalam dunia kerja maupun dalam kehidupan sehari-hari. Keterampilan ini membantu kita dalam membuat prioritas, seperti menetapkan apa yang harus dilakukan atau hendak dilakukan dan mendorong diri untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Self-management juga dapat membantu seseorang mengambil keputusan dan bertindak rasional ketika dihadapkan pada berbagai situasi. Mengetahui apa yang harus dilakukan ketika terjebak dalam kondisi tertentu, sehingga dapat mengambil keputusan dan menyelesaikan masalah tersebut dengan baik juga merupakan ciri orang dengan manajemen diri yang baik.

Berikut tips meningkatkan skill self-management:

1. Kenali diri sendiri

Mengenal diri sendiri mulai dari kekuatan hingga kelemahan, dapat memudahkan kita menentukan langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk mengelola diri sendiri. Kenali keunggulan diri dan mana yang memerlukan perbaikan atau peningkatan. Manfaatkan kekuatan yang dimiliki dan atasi setiap kelemahannya. Orang yang mengenali diri sendiri memahami potensi yang dimiliki sehingga dapat memanfaatkannya secara optimal dalam kehidupan dan karir.

2. Tetapkan tujuan

Agar self-management meningkat, kita wajib memiliki tujuan yang jelas. Tentukan tujuan yang ingin dicapai. Mulai dari rencana jangka pendek hingga rencana jangka panjang. Pikirkan juga langkah apa saja yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut.

Dengan menetapkan tujuan, kita akan merasa tertantang untuk mewujudkannya. Mendorong manajemen diri yang lebih baik berarti mengetahui cara untuk mengendalikan diri sendiri sehingga tujuan dapat tercapai.

3. Hindari multitasking                

Melakukan multitasking memang terkadang dapat memberikan kesan produktif. Namun, kita tidak dapat menggunakan kemampuan ini dalam semua kondisi, karena dapat membuat pikiran dan konsentrasi mudah terpecah serta membutuhkan waktu untuk kembali fokus.

Lebih baik membuat perencanaan matang dan terorganisir daripada melakukan multitasking. Dengan mengetahui hal-hal penting apa saja yang harus dilakukan dan memfokuskan semua perhatian pada satu tugas dalam satu waktu justru gangguan dan distraksi. Membuat sistem organisasi diri sendiri juga membantu kita memprioritaskan tanggung jawab. Kita juga merasa lebih tenang dan fokus pada hal-hal penting, dan menghindari perasaan lelah atau stres.

4. Kenali emosi

Masih banyak orang yang kesulitan untuk mengontrol emosinya, bahkan ada orang yang mengabaikan emosinya sendiri. Padahal memahami dan mengenal emosi merupakan aspek penting yang perlu diperhatikan untuk meningkatkan self-management. Dengan mengenali emosi, kita menjadi lebih bisa mengendalikan diri sendiri. Agar emosi dapat terkendali kita bisa berlatih mengembangkan strategi penenangan diri, seperti melakukan meditasi atau latihan pernapasan.

5. Evaluasi setiap keberhasilan

Melakukan evaluasi penting untuk meningkatkan self-management. Kita harus objektif dengan semua kemajuan atau kemunduran yang telah terjadi. Evaluasi setiap keberhasilan yang sudah diraih, namun jika masih ada yang belum tercapai jangan terlalu keras pada diri sendiri. Hargai setiap progres dengan terus mencoba cara lain. Evaluasi secara berkala untuk memperbaiki dan menyesuaikan hal-hal yang perlu dibenahi. Kita juga dapat meminta bantuan mentor atau rekan kerja untuk memberikan penilaian.